Pimpinan Gontor KH Hasan Abdullah Sahal: Yang Tidak Kecewa Dengan Nasib Umat Islam Saat Ini, Syahadatnya Batal

Loading...

Ternyata bukan saja muslim awam (biasa-biasa saja) yang kecewa dengan kondisi umat Islam saat ini. Berbagai ketidakadilan menimpa Umat dan para Ulama.

Hal ini juga dirasakan oleh KH Hasan Abdullah Sahal, Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo.

Lulusan Universitas Islam Madinah Al-Munawwarah dan Universitas Al-Azhar Mesir ini dengan tegas menyatakan "Yang tidak kecewa dengan nasib Umat Islam sekarang ini, syahadatnya batal. Yang tidak kecewa kalau ayat Al Quran diganggu, syahadatnya batal."

Berikut Ceramah Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo, KH Hasan Abdullah Sahal pada acara Reuni Alumni Gontor (3-4 Mei 2017):

"Yang tidak kecewa dengan nasib Umat Islam sekarang ini, syahadatnya batal. Yang tidak kecewa kalau ayat Al Quran diganggu, syahadatnya batal. Betul? Gontor tidak berpolitik, mendidik orang-orang untuk berpolitik dengan baik, berdagang dengan baik, bekerja dengan baik, menjadi birokrat dengan baik, menjadi wakil rakyat baik, advokat atau pengacara yang baik, itu kerjaan Gontor. Pekerjaan pesanteren itu.

Kalau seperti sekarang ini hatinya tidak terbetik, kalau umat Islam sangat tidak sadar diri sekarang ini, hatinya tidak tersentak, dalam arti tidak marah, perlu disunat lagi, perlu baca syahadat lagi, perlu mandi, masuk Islam. syahadatnya batal. Yang tidak kecewa dengan nasib umat Islam sekarang ini syahadtnya batal, lah itu. Yang tidak kecewa dengan ayat Al quran diganggu syahadatnya batal. Betul?"


Loading...
CopyAMP code

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pimpinan Gontor KH Hasan Abdullah Sahal: Yang Tidak Kecewa Dengan Nasib Umat Islam Saat Ini, Syahadatnya Batal"

Posting Komentar