Inilah 3 Penyebab, Mengapa Doa Kita Tidak Pernah Terkabul - No. 3 Paling Jarang Disadari

Loading...

Sahabat, semoga tidak pernah mengalami... Tapi kalau pun merasakan kemarahan karena Allah tak kunjung mengabulkan doa-doa yang dipanjatkan, maka sadarilah beberapa hal ini:

1. Sekalipun anak menjerit-jerit meminta dikabulkan, namun takkan ada orangtua yang mau mengizinkan anaknya lompat ke jurang

Sahabat, kita tak pernah tahu apakah permintaan yang kita panjatkan pada Allah akan membawa hasil yang baik atau justru amat buruk. Allah yang paling tahu, maka ketika sebuah doa tak kunjung terkabul... Berpikirlah barangkali doa tersebut akan membawa efek tak baik pada diri kita.

Contoh, jika Sahabat Ummi tak kunjung menikah atau tak kunjung hamil padahal seribu satu ikhtiar sudah dicoba, maka berpikirlah barangkali dalam kondisi Sahabat Ummi saat ini, jika Allah mengabulkan datangnya jodoh atau terjadinya kehamilan, justru bisa membahayakan untuk kehidupan dunia dan akhirat kita.

Maka berupayalah untuk tetap berhusnudzon pada Allah. Tetaplah berdoa memohon padaNya. Akan ada banyak pengabulan-pengabulan dariNya jika memang hal tersebut baik untuk kehidupan dunia dan akhirat kita.

2. Allah mengetahui waktu yang paling tepat, teruslah bersabar

"Saya kurang sabar apa coba? Sudah bertahun-tahun saya menunggu, tapi Allah tak juga mengabulkan doa saya, apa sih susahnya bagi Allah memberikan apa yang saya mau?!! Katanya Dia Maha Kaya, Maha Mengabulkan Doa... Mana buktinyaaa??"

Astagfirullah, perbanyaklah istighfar dan ingat kodrat diri sebagai hamba! Pikiran kita yang seperti itu sama saja seperti seorang bawahan rendah yang menuntut direktur utama mengabulkan kenaikan gaji tinggi.

"Alaaah... Katanya orang tajir, orang kaya, jadi direktur kok gak bisa bikin sekuriti bergaji 10 juta. Direktur pembohong! Saya kan sudah kerja keras jaga gedung ini tiap hari, masa cuma dapat UMR..."

Kira-kira yang aneh direkturnya atau si bawahan ini?

Sungguh aneh, apa hak kita mendikte Allah?

Apakah kita merasa kita adalah Tuan dan Allah adalah budak yang harus menuruti apapun kemauan kita? Berhati-hatilah... Perbanyak istighfar karena kesombongan jelas bercokol di hati kita jika pikiran seperti itu sempat melintas di benak.

3. Lihatlah kenikmatan yang kita miliki dan tak diperoleh orang lain!

Sungguh kufur nikmat jika kita sibuk menuntut Allah mengabulkan doa kita yang belum jua terkabul padahal ada banyak nikmat setiap hari yang Allah beri tanpa kita harus memintanya!

Pernahkah Anda meminta bisa bernafas hari ini? Nyatanya Anda masih bisa bernafas kan? Pernahkah Anda berdoa agar jantung Anda terus berdetak sampai malam ini? Tapi kalau nyatanya sampai malam ini jantung Anda terus berdetak, maka itulah nikmat Allah yang luar biasa.

Loading...

CopyAMP code

Subscribe to receive free email updates: